Penetapan Dewan Kehormatan Diprotes, 13 DPRD Tebing Tinggi Walk Out
penetapan dewan kehormatan diprotes 13 dprd tebing tinggi walk out
Tebing Tinggi, MISTAR.ID
Pengesahan 3 orang nama Dewan Kehormatan (DK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tebing Tinggi, yang dilakukan pada Selasa (7/1/25) yang lalu, menuai penolakan dari sejumlah anggota DPRD saat rapat paripurna penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
Masuknya nama Kaharudin Nasution yang akrab disapa Gaban sebagai salah seorang dari tiga anggota DK yang membuat timbulnya aksi walk out karena sebelumnya tidak pernah diusulkan saat rapat pimpinan.
“Akibat penolakan tersebut, sebanyak 13 orang anggota DPRD dari 25 orang anggota DPRD Tebing Tinggi walk out karena tidak menerima adanya perubahan nama anggota Dewan Kehormatan tersebut,” ungkap salah seorang sumber yang merupakan anggota DPRD Tebing Tinggi kepada awak media, Kamis (09/01/2024).
Lanjut sumber, walaupun sejumlah anggota DPRD sudah meninggalkan ruangan rapat, namun rapat tetap dilanjutkan untuk mengisi susunan Komisi Dewan.
“Anehnya, hanya berdasarkan absen yang ditandatangani semua anggota dewan, pimpinan DPRD mengambil keputusan tanpa ada persetujuan anggota dewan yang telah walk out,” tandas sumber lagi.
Bahkan para pimpinan DPRD informasinya pergi ke Otonomi Daerah (Otda) untuk melaporkan hasil keputusan rapat tersebut.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Tebing Tinggi Sakti Khadafi Nasution saat dikonfirmasi mistar.id via seluler belum menjelaskan persoalan yang ada.
Diketahui bahwa susunan Pimpinan DPRD Tebing Tinggi Periode 2024 – 2029, antara lain, Sakti Khaddafi Nasution sebagai Ketua, M.Ikhwan H, MH sebagai Wakil Ketua 1 dan Husin ST sebagai Wakil Ketua 2 yang dilantik dan disumpah pada 27 Desember 2024 yang lalu. (damanik/hm17)